Pengaruh Curah Hujan terhadap Ketersediaan Air pada DAS Bogowonto

https://doi.org/10.35583/js.v12i2.259

Authors

  • Astri Rinanti Universitas Trisakti
  • Liana Herlina Universitas Trisakti
  • Endah Kurniyaningrum Universitas Trisakti
  • Mochamad Adhi Kurniawan Kementerian PUPR
  • Angga Primahessa Universitas Trisakti
  • Kresna Dwiki Komara Universitas Trisakti
  • Mutiara Difa Faluty Universitas Trisakti
  • Imas Wihdah Misshuari Universitas Trisakti

Keywords:

Perubahan iklim, Curah hujan, Validitas data, Ketersediaan air, DAS Bogowonto

Abstract

DAS Bogowonto merupakan salah satu DAS di Jawa Tengah. Isu pemanasan global akan berdampak pada perubahan iklim. Curah hujan merupakan salah satu parameter dari iklim. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui validitas data hujan, mengetahui adanya indikasi perubahan iklim terhadap curah hujan dan hujan wilayah serta  ketersediaan air di DAS Bogowonto. Metode yang digunakan dalam penelitian ini untuk mengetahui validitas data hujan adalah metode RAPS (Rescaled Adjusted Partial Sums). Karakteristik hujan dan perubahan distribusi hujan dianalisis dengan uji statistik, yaitu uji rata-rata dengan uji-t, uji kesamaan jenis varian sampel dan uji varian populasi dengan uji-F. Data hujan diambil dari Stasiun Sapuran, Stasiun Guntur, Stasiun Tanjungsari dan hujan wilayah DAS Bogowonto. Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa ketiga stasiun hujan adalah panggah. Rata-rata curah hujan tahunan antara periode 1 dan 2 di masing-masing stasiun hujan dan hujan wilayah menunjukkan tidak ada beda nyata. Hasil analisis statistic dengan menggunakan curah hujan total tahunan, bulan basah (DJF), bulan kering (JJA), dan bulan peralihan (MAM & SON) menunjukkan bahwa terjadi perubahan distribusi curah hujan yang cukup signifikan berdasarkan nilai rata-rata dan varian sehingga Terdapat bulan-bulan antara kebutuhan dan ketersediaan memiliki selisih yang tidak banyak yaitu Juli hingga Oktober dimana pada bulan-bulan tersebut memiliki intensitas curah hujan yang tidak stabil terjadi karena curah hujan pada bulan-bulan tersebut rendah (20-50mm) dengan karakteristik curah hujan di bawah normal
(31%-50 %).

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2024-12-31

How to Cite

Rinanti, A., Herlina, L., Kurniyaningrum, E., Adhi Kurniawan, M., Primahessa, A., Dwiki Komara, K., Difa Faluty, M., & Wihdah Misshuari, I. (2024). Pengaruh Curah Hujan terhadap Ketersediaan Air pada DAS Bogowonto. SAINSTEK, 12(2), 190–195. https://doi.org/10.35583/js.v12i2.259

Issue

Section

Articles